AHS Zamzami Mahrus: Jangan pernah putus asa. Dalam acara pembukaan aktifitas Lajnah Bahtsul Masail Pondok Pesantren Lirboyo, KH. AHS Zamzami Mahrus memberikan wejangan perihal belajar di Pondok Pesantren. "Di dalam Pondok Pesantren yang kita cari tidak lain adalah ilmu dan barokah. Keduanya bisa kita dapatkan dengan melakukan empat hal.
Dawuh KH. M. Anwar Manshur : Perintah Rasulullah untuk para pelajar. Rasulullah telah memerintahkan kita untuk memilih salah satu dari empat kriteria: Pertama Aliman yaitu kita menjadi orang yang berilmu (guru, pengajar). Kedua Muta'alliman kita menjadi orang yang belajar, orang yang menuntut ilmu. Ketiga Mustami'an kita mendengarkan
Bergelar Sunan Muria karena dimakamkan di dataran tinggi Muria, Jawa tengah. Ia putra Dewi Saroh, adik kandung Sunan Giri sekaligus anak Syekh Maulana Ishak, dengan Sunan Kalijaga. Nama kecilnya adalah Raden Prawoto. Nama Muria diambil dari tempat tinggal terakhirnya di lereng Gunung Muria, 18 kilometer ke utara kota Kudus.
Adalah KH. Abdul Karim, menantu dari KH. Soleh banjar melati, sang maha guru, sosok di balik kesuksesan Pondok Pesantren Lirboyo. Manab, nama kecilnya, bukanlah putra kyai terkenal yang sangat disegani, melainkan seorang petani biasa dari Magelang yang menggantungkan hidupnya setiap hari dari sepetak tanah. Satu kalimat yang terkenal di Lirboyo
KH. Kafabihi Mahrus Lirboyo merupakan pengasuh dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri. Pondok Pesantren Lirboyo ini memiliki ribuan santri dari berbagai daerah. Beliau merupakan putra dari pasangan KH. Mahrus Aly dan Ny. Hj Zainab dan merupakan cucu dari KH. Abdul Karim yang merupakan pendiri Pondok Pesantren Lirboyo. Berikut ini 10 dawuh KH
Lirboyo.net- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78, Pondok Pesantren Lirboyo, menggelar acara istighotsah kemerdekan dan doa bersama untuk keselamatan NKRI. Pelaksanaan Istighotsah dan doa bersama ini, bertempat di Aula Al-Muktamar, Kemis (17/08/2023) malam. Dengan penuh khidmat dan khusyuk, acara
.
nama putra putri kh kafabihi mahrus